BerandaBeritaMardianto Manan Raih Gelar Doktor, Lulus Predikat Cumlaude

Mardianto Manan Raih Gelar Doktor, Lulus Predikat Cumlaude

spot_img

KABARLAH. COM, PEKANBARU – Anggota DPRD Riau dapil Inhu-Kuansing, Mardianto Manan menjadi satu-satunya Anggota DPRD Riau Periode 2019-2024 yang berhasil meraih gelar doktor.

Politisi PAN ini meraih gelar doktor di Universitas Riau Jurusan Ilmu Lingkungan.

Mardianto Manan bersama Dewan Penguji

Putra asli pangean ini meraih gelar doktor setelah mengikuti ‘Ujian Promosi Terbuka Program Doktor Ilmu Lingkungan Universitas Riau’, Kamis, 29/7/2021.

Mardianto Manan atau dengan sapaan MM lulus predikat Cumlaude dengan IPK 4,0.

Selain seorang dosen Mardianto Manan juga Ketua IKPA (Ikatan Keluarga Pangean) Pekanbaru, dan sekaligus penasehat atau pembina mahasiswa asal Pangean yang ada di Pekanbaru.

Kepada Kabarlah.Com, Mardianto bercerita momen kelulusan S3 ini menjadi momen paling mengharukan di dalam hidupnya.

Bahkan penobatan gelar doktor lebih mengharukan ketimbang pelantikan dia sebagai Anggota DPRD Riau di awal tahun 2021 silam.

Dalam sidang terbuka dengan judul disertasi ‘Srategi Pengelolaan DAS Siak yang Berkelanjutan’ ini, Mardianto sempat meneteskan air mata ketika sidang itu disaksikan langsung oleh ibunya.

Keluarga Besar Rektor Unri

“Kehadiran ibu saya itu antara iya dan tidak. Karena, saat ini Kota Pekanbaru sedang masa PPKM Level IV, tapi beliau sempatkan hadir dari Pangean, Kuansing kesini.

Selain kebijakan PPKM, istri dan anak Mardianto juga dalam kondisi kurang fit, sehingga dia khawatir dengan kesehatan ibunya. Namun, ibunya nekat datang ke Pekanbaru diantar oleh kakak laki-lakinya.

“Saya sudah larang omak saya kesini, karena umurnya sudah 85 tahun.

Tapi karena beliau tetap ingin datang, kami anak-anaknya sepakat supaya ibu saya istirahat di rumah adik saya saja, di Jalan Suka Karya. Kami hanya berjumpa di kampus saja,” katanya.

Bersama Keluarga dirumah Mardianto Manan

Saya mengucapkan terimakasih kepada ibu saya, Saya lihat ibu saya, saya menangis, Pak Aras Mulyadi (Rektor) bilang kalau saya cengeng.

Tapi saya memang tidak bisa menahan air mata, saya membayangkan ini menjadi hal membanggakan, yang kemungkinan terakhir yang bisa saya persembahkan untuk ibu saya,” ulasnya.

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

WAJIB DIBACA

spot_img