KABARLAH.COM, Pekanbaru – Kepala Perwakilan Bank Indonesia Riau, Decymus menyebutkan, dengan melandainya penyebaran COVID-19 di Provinsi Riau sangat membawa angin segar bagi seluruh sektor baik masyarakat maupun pemerintah.
“Kami mengapresiasi jajaran Pemprov Riau dan seluruh jajaran di kabupaten dan kota se – Riau, Satgas COVID-19 dan jajaran aktif yang bekerja tanpa mengenal lelah, senantiasa mengawal protokol kesehatan dan kebijakan pendukung lainnya, serta mempercepat vaksinasi,” katanya di Pekanbaru, Rabu (24/11/2021).
Ia menerangkan, perkembangan yang baik dari kondisi COVID-19 telah mendorong perekonomian Riau untuk tumbuh lebih tinggi pada triwulan III 2021.
“Level pertumbuhan ekonomi 4,01 persen telah dicapai di atas pertumbuhan ekonomi nasional yaitu 3,5 persen. Tidak banyak provinsi dengan skala ekonomi besar mampu tumbuh di atas 4 persen,” ujar Decymus. Dilansir dari Mediacenter Riau.
Lanjutnya, mengingat pada triwulan III 2021, varian baru COVID-19 menyebar hampir di seluruh wilayah Indonesia, hal tersebut merupakan kondisi yang mengharuskan pemberlakuan pembatasan aktivitas sosial, ekonomi yang ketat.
“Namun, alhamdulillah ekonomi Riau tetap bergerak aktif melalui investasi dan ekspor luar negeri perekonomian Riau berada pada jalur yang produktif,” lanjutnya.
Untuk itu, pemulihan ekonomi global menjadi berkah tersendiri bagi Riau.
Ekspor yang bersumber dari komoditas andalan yaitu CPO, Pulp and Paper tumbuh signifikan, dan tidak hanya menjadi pendorong bagi perekonomian Riau tapi juga menjadi penopang ekspor luar negeri nasional.
“CPO yang menjadi bahan baku kebutuhan dasar manusia, permintaan terus meningkatkan karena menjadi bahan dasar, kebutuhan sehari-hari,” imbuhnya.
Kemudian, ia menambahkan komoditas CPO yang menjadi bahan dasar itu akan selalu dibutuhkan baik dalam kondisi normal maupun di masa pandemi COVID-19 saat ini.
“Mulai dari minyak goreng, hand sanitizer, sabun, ice cream, biskuit, kosmetik, oil chemical, bahkan bio diesel yang pasti akan selalu dibutuhkan baik dalam kondisi normal maupun pandemi,” tutupnya.
Editor : Nodi
Discussion about this post