KABARLAH.COM, Pekanbaru – Pandemi covid-19 sangat berdampak bagi ekonomi masyarakat, untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dibutuhkan kreatifitas dan keuletan dalam maksimalkan potensi yang ada.
Menyikapi permasalahan tersebut Komunitas Permata (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Riau) bekerjasama sekaligus menandatangani MOU dengan Bank Jatah bertempat di Kantor komunitas Permata Jalan Sariamin kelurahan Cintaraja Kecamatan Sail Kota Pekanbaru, Riau. Untuk menggalakkan program pengembangan minyak jelantah menjadi berkah, ujar Nofriady selaku ketua Komunitas Permata.
“Minyak jelantah mempunyai nilai ekonomis yang tinggi karena menjadi energi terbarukan untuk diolah menjadi biodiesel, wujudkan Indonesia sehat dan berkah,” katanya kepada Kabarlah.com saat ditemui dikantornya. Senin (08/11/2021).
Ia berharap dengan MOU ini dapat memaksimalkan peran nyata Komunitas Permata dalam menciptakan Indonesia Berkah (Berdaya, Sehat, Sejahtera dan Berkah).
Lanjutnya, karena minyak jelantah yang digunakan berulang-ulang dapat menyebabkan penyakit. Maksimal hanya 3 kali digunakan untuk penggorengan sehingga dengan tidak digunakan lagi setelah 3 kali penggorengan dapat mencegah penyakit.
Minyak jelantah yang tidak digunakan lagi disaring, lalu disimpan dan dikumpulkan dalam jeregen, jika telah terkumpul minimal 5 kg dapat menghubungi Dodi (082284978330) bagian pelayanan Komunitas Permata untuk dibeli.
Dengan pengelolaan yang baik, insyaAllah Indonesia sehat dan berkah masyarakatnya. Komunitas Permata juga menerima sedekah minyak jelantah yang mana hasil penjualannya akan diinfakkan untuk program Tahfidzh Qur’an dan pemberdayaan masyarakat.
Nodi
