KABARLAH,COM, Manchester – Manchester City berhasil menaklukkan rival dalam perebutan gelar juara Liga Primer Inggris, Chelsea, dengan skor 1-0 pada laga pekan ke-22 di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (15/1) malam WIB. Berkat kemenangan itu, City kini semakin jauh mengungguli Chelsea di puncak klasemen.
City kini mengoleksi nilai 56 dari 18 kali menang, dua imbang, dan dua kai kalah. The Citizens unggul 13 poin dari Chelsea di posisi kedua dan 14 angka dari Liverpool di peringkat tiga. Namun Liverpool punya dua laga sisa di tangan lebih banyak.
Jalannya laga
Pertandingan berjalan dengan tensi tinggi sejak menit awal. Kedua tim langsung menunjukkan permainan cepat yang langsung menekan area pertahanan bagi masing-masing lawan.
Baru memasuki menit ketujuh Chelsea pun harus mendapat kartu kuning pertama setelah Marcos Alonso menjegal pergerakan cepat Gabriel Jesus di sisi kanan gawang the Blues.
Chelsea memiliki peluang terbuka pada menit ke-10 yang hadir dari pergerakan Romelu Lukaku. Sayang, maksud penyerang asal Belgia memberikan umpan terobosan ke Hakim Ziyech dianggap offside.
Empat menit berselang giliran City menggetarkan jantung para penggemar the Blues. Berawal dari tendangan sudut Raheem Sterling, John Stones yang berada di tengah kotak penalti langsung menyapu bola dengan tandukannya. Tetapi arah bola masih bisa dibaca oleh kiper Kepa Arrizabalaga.
Gelandang serang City Kevin De Bruyne melepas tembakan spekulasi pada menit ke-24. Ia melakukan percobaan dengan kaki kiri dari sudut sempit yang mengarah ke kanan gawang Kepa.
Meski kedua tim saling menunjukkan jual beli serangan tetapi belum tercipta gol hingga memasuki menit ke-30. Beberapa kali pelatih Chelsea Thomas Tuchel terlihat kesal saat pasukannya gagal memantapkan peluang di sepertiga akhir.
Mendapat tekanan dari permainan cepat tim tamu kembali mendapat kartu kuning kedua, kali ini giliran gelandang tengah Mateo Kovacic yang bermaksud meredam pergerakan lincah Phil Foden menit ke-33.
Peluang emas gagal berbuah gol bagi City pada menit ke-38. Berawal dari operan bola yang salah antara pemain tengah dan belakang Chelsea, bola langsung dipotong De Bruyne yang diteruskan ke Jack Grealish.
Pemain termahal Manchester City pada musim panas kemarin gagal memanfaatkannya menjadi gol setelah berhadapan satu lawan satu lawan dengan Kepa. Bola tembakan Grealish masih menyentuh paha kiri sang kiper.
Hingga peluit turun minum berbunyi skor imbang tanpa gol antara Manchester City versus Chelsea masih bertahan.
Memasuki interval kedua tempo permain tidak jauh berbeda City lebih mendominasi permainan dengan Chelsea memanfaatkan peluang melalui serangan balik.
Tim tamu nyaris membuka kran gol pada menit ke-47 berawal dari serangan City yang mampu dipatahkan lini tengah Chelsea, Kovacic langsung mengirim umpan mendatar ke Lukaku Penyerang asal Belgia yang berada di posisi bagus tanpa kawalan bek lawan langsung melepas tembakan. Sayang, laju bola masih bisa diblok kiper Ederson Moraes.
Bola liar hasil tepisan Moraes jatuh ke kaki Ziyech. Namun mantan penyerang sayap Ajax Amsterdam itu gagal memanfaatkan peluang dengan tenang. Sepakannya justru melayang tinggi.
City mendapat tembakan bebas pada menit ke-62. De Bruyne yang menjadi eksekutor nyaris membuka keunggulan, tapi bola tembakannya yang melengkung masih bisa diantisipasi dengan sigap oleh Kepa. Skor masih imbang tanpa gol.
Tuchel melakukan pergantian pemain Timo Werner masuk menggantikan Christian Pulisic yang terlihat kesulitan untuk menerapkan permainan tim. Sedangkan Ziyech ditarik keluar digantikan oleh Callum Hudson-Odoi.
Gol! Kapten City Kevin De Bruyne memecah kebuntuan City pada menit ke-69. Menyisir dari kiri lapangan usai menerima umpan Joao Cancelo, De Bruyne melewati adangan N’Golo Kante dan langsung melepas tembakan kaki kanan dari tengah yang tak bisa diantisipasi oleh Kepa. Skor sementara 1-0 untuk keunggulan the Citizens.
Chelsea tersengat selepas tertinggal satu gol permainan the Blues mulai keluar. Namun, beberapa percobaan melalui Lukaku dan Werner masih belum mengancam gawang Ederson.
Giliran Chelsea yang menekan area pertahanan the Eastland dan mencoba membongkar ruang pertahanan yang dipimpin John Stones dan Aymeric Laporte. Tuchel kembali merotasi pemain kali ini Mason Mount yang memiliki tipikal lebih menyerang masuk menggantikan Marcos Alonso pada menit ke-80.
City nyaris menggadakan kedudukan pada menit ke-83 lewat Phil Foden. Setelah menerima umpan mendarat Sterling, Foden langsung melepas tembakan spekulasi dari luar kotak penalti, sayang bola masih melayang tinggi dari gawang Kepa.
Pelatih Oep Guardiola memutuskan untuk menarik De Bruyne pada menit ke-85 untuk digantikan oleh gelandang tengah Ilkay Guendogan. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk kemenangan Manchester City tetap bertahan.
Discussion about this post