KABARLAH.COM, PEKANBARU – Mahasiswa Islam Kuantan Singingi (FORMISKUSI) Pekanbaru sukses menggelar penyambutan Mahasiswa Baru Kuantan Singingi Tahun 2023. Acara ini dilaksanakan di Auditorium Pustaka Wilayah Soeman HS Provinsi Riau, Ahad, 3/12/2023.

Pada acara tersebut dihadiri oleh para tokoh pemerintahan dan masarakat di antaranya H. Dedi Sambudi, S.Kep., S.Km., M.Kes (SEKDA KUANSING), Ust. DR. H. Syahrul Aidi Maazat, LC., MA (Anggota DPR RI), DR. Hj. Misharti, S.Ag., M.Si (Anggota DPD RI), H. Erisman Yahya, S.Ag., MH (Kadis Kominfotik Provinsi Riau), Pj. Walikota Pekanbaru diwakili oleh asisten 1, Burhanudin, S.ST (Tokoh Masyarakat Kuansing), Kapolres Kuansing di wakili oleh Kasat Intel Polres Kuansing, Serta juga dihadiri oleh Paguyuban kabupaten se-Riau dan tak luput juga dihadiri oleh Paguyuban Provinsi Kepulauan Riau yaitu Kabupaten Karimun.
Pada sambutan Ketua Umum FORMISKUSI menyampaikan motivasi kepada mahasiswa baru yang akan menempuh pendidikan di perantauan untuk tetap menjaga nama baik baik nama baik diri sendiri dan nama baik orang tua dan daerah.
“Saya ucapkan selamat datang di pekanbaru untuk adik adik mahasiswa baru Kuantan singingi, tetap menjaga nama baik diri sendiri, keluarga dan daerah kita, tetap fokus pada tujuan yaitu menuntut ilmu dan meraih gelar sarjana”.
Adapun point penting yang di sampai Bustanul sebagai ketua umum yaitu istilah perjuangan mahasiswa di perantauan bagaikan mahasiswa pulang kampung dari pekanbaru ke Teluk Kuantan.
“Perjuangan kita di perantauan awal nya saya umpamakan bagaikan berjalan dari kota teluk kuantan ke pekanbaru tapi karena alhamdulillah perjuangan aspirasi ust Syahrul Aidi di RI jalan dari teluk kuantan ke pekanbaru sudah mulus saya mengubah perjuangan itu bak ibarat bagaikan kita menyebrangi lautan yang sangat luas dan dalam, jika kita berhenti menyerah ditengah-tengah lautan maka kita akan tenggelam, tapi jika kita lalui dengan ikhlas dan sabar walaupun diterpa badai dan ombak yang besar maka kita akan sampai ke titik dermaga tujuan, begitu pula perjuangan di perantauan, kita akan melalu suka duka, pahit dan manis nya perjuangan, intinya jangan menyerah” ujar KETUM FORMISKUSI PEKANBARU.
Selain itu, pada saat diskusi bersama para narasumber yaitu, bapak Burhanudin, S.ST (Tokoh Masyarakat Kuansing), ibu Komperensi, Ust. DR. H. Syahrul Aidi Maazat, LC., MA (Anggota DPR RI) dan bapak H. Dedi Sambudi, S.Kep., S.Km., M.Kes (SEKDA KUANSING), ada sesi tanya jawab dengan berbagai pertanyaan.
“Pertanyaan yang di ajukan audien pada saat itu pertama membahas tentang anjloknya harga getah parah di Kabupaten Kuansing yang di ajukan oleh Alhamdi Fikri (Mahasiswa FISIPOL UIR) kepada Ust Syahrul Aidi, dengan harapan beliau bisa menyuarakan aspirasi ini di gedung senayan nantinya”. Ujar Bustanul.
“Selanjutnya dengan audien yang sama, menanyakan ungkapan Sekda Kuansing perihal pemerintah akan mengeluarkan Beasiswa kepada mahasiswa Kuansing yang sedang menumpuh pendidikan di Pekanbaru yang layak untuk mendapatkannya akan kah ini terealisasi atau tidak, dikarenakan Pak Sekda juga pernah menjanjikan untuk pembangunan asrama mahasiswa Kuansing di Pekanbaru tetapi sampai saat ini nihil hasilnya” kata Bustanul.
Selain dari pertanyaan itu, ada beberapa pertanyaan lainnya, seperti motivasi menjadi orang yang sukses kedepannya, cara masuk ke dunia politik, cara supaya bisa mendisiplinkan diri, dan lain sebagainya.
” Dengan itu para narasumber dengan semangat menjawab pertanyaan pertanyaan itu dengan harapan ada solusi dan hasil serta dampak baik kepada audien dan daerah kampung halaman kita nantinya, Tutup Bustanul.