KABARLAH.COM, PEKANBARU – MTT Sumbagteng bersama DT Peduli Riau kembali melakukan Peresmian Rumah Produksi Tempe pada hari Senin, 20 Januari 2025.

Bernama Rumah Tempe Bude Dalini, lokasi rumah produksi tempe tersebut terletak di jalan Damai gang Matahari Ujung, Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai Barat, Kota Pekanbaru.

Peresmian Rumah Produksi Tempe Bude Dalini dihadiri oleh Manager DCAA Telkomsel Sumbagteng bapak Era JB Damanik dan ketua Divisi Dakwah MTT Sumbagteng bapak Safril Suhdi, Kepala KP DT Peduli Riau Ibuk WIndari Ade Fransiska, penerima manfaat dan tokoh masyarakat lainnya.

Acara peresmian ini merupakan pertanda berjalannya pelaksanaan program Peduli Wirausaha Sejahtera Rumah Produksi Tempe Bude Dalini.

Dengan target dari seorang mustahiq bisa menjadi muzakki, Bude Dalini selaku penerima manfaat pun berazam semoga usahanya bisa maju dan juga memberikan kebermanfaatan kepada orang lain melalui lapangan kerja nantinya.

Program produksi tempe ini juga merupakan program kedua kerjasama antara MTT Sumbagteng bersama DT Peduli Riau, yang mana yang pertama adalah di Desa Pematang Duku Timur, Kabupaten Bengkalis dan disini yang kedua, yaitu di Kelurahan Palas, Kota Pekanbaru.
“ini merupakan program kedua Produksi Tempe kerjasama kami dengan MTT Sumbagteng, Alhamdulillah yang pertama di Desa Pematang Duku Timur, Kabupaten Bengkalis sejak satu tahun yang lalu sekarang sudah mandiri, dengan pendapatan yang sudah memenuhi kebutuhan penerima manfaat dan program yang berlanjut hingga sekarang, dan kali ini bersama Bude Dalini kembali kami salurkan program yang sama di Pekanbaru dengan harapan bisa memberikan manfaat dan laporan sebaik-baiknya” ucap Ibuk Windari selaku kepala KP DT Peduli Riau.
Acara berjalan dengan khidmat dan lancar dan cuaca hari ini sangatlah mendukung, karena beberapa hari ini, hujan selalu mengguyur bumi lancing kuning ini. Rona wajah Bahagia tidak dapat di sembuyikan oleh Penerima Manfaat yakni Bude Dalini dan juga suami.
“Alhamdulillah kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan program ini. Dulu kami membuat tempe secara manual dan menjual tempe hanya beberapa kilo gram saja dan tidak menutup untuk kebutuhan sehari-hari.
Alhamdulillah dengan adanya program ini bisa menghasilkan 5 kg sekali produksi. Hasil tempe juga bisa kami buat dalam bentuk produk lain seperti tempe mendoan dan kripik tempe.
Mudah-mudahan usaha ini berjalan lancar dan dapat membantu kebutuhan hidup kami” tak henti – hentinya ucap syukur terucap dari ibu dengan 2 orang anak ini.
Bapak Era JB Damanik yang turut membuka kegiatan ini menyampaikan “Alhamdulillah, pertama kami mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan program rumah produksi tempe ini terutama mitra kami DT Peduli.
Ini merupakan program Rumah Produksi Tempe yang kedua, setelah sebelumnya dilaksanakan di Bengkalis tahun 2023. Di Telkomsel ada yang nama nya Majelis Telkomsel Taqwa, dan program ini hasil dari zakat infak dan sedekah karyawan telkomsel yang disalurkan dalam 2 bentuk program salah satunya yaitu program produktif.
Program ini merupakan program produktif yang diharapkan output program nya adalah menjadikan mustahik naik level menjadi muzakki. Kami berharap program ini bisa terlaksana dengan baik sehingga bisa membuka rumah produksi tempe di berbagai wilayah di provinsi Riau”.
Di akhir kegiatan peresmian Rumah Produksi Tempe Bude Dalini, Bapak H Joni selaku tokoh Masyarakat sebelum menutup kegiatan dengan doa, beliau berkata “Alhamdulillah, terima kasih bantuannya kepada bapak/ibu donatur yang sudah membantu warga kami dalam program ini. Sekarang tidak perlu jauh-jauh lagi membeli tempe. InsyaAllah kami akan mensupport bude dalini dan harapannya bude dalini bisa membantu memberdayakan ibu-ibu sekitar”.
(Ensa)