KABARLAH.COM, Pekanbaru – Warga Jalan Cendrawasih, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru dibikin heboh atas penemuan mayat gantung diri di sebuah rumah, Senin (25/10/2021).
Kapolsek Sukajadi, Kompol Hendrizal Gani mengatakan, penemuan mayat tersebut berkat adanya laporan dari masyarakat, bahwa tetangga korban mencium aroma yang busuk di sekitar kawasan rumah korban.
“Tetangganya curiga ada bau busuk seperti bangkai tikus, namun aroma tersebut lama-lama sangat menyengat, dan tetangganya inisiatif melihat rumah korban,” ujar Gani.
Setelah dipanggil beberapa kali oleh tetangganya, korban tidak menjawab dan kondisi rumah korban dalam keadaan terkunci dari dalam.
“Setelah adanya laporan dari masyarakat, kita turun ke TKP dan Tim Inafis Polresta Pekanbaru. Setelah mendatangi rumah dalam keadaan terkunci dari dalam baik di depan dan belakang rumah, sehingga kita melakukan pendrobakan,” lanjutnya.
Setelah petugas mendobrak pintu, ditemukan seorang wanita dalam keadaan tergantung di pintu kamar anaknya, dalam keadaan yang sudah membusuk.
Kata Gani, mayat tersebut sudah berselang selama 4 hari.
Di dalam rumah korban juga ditemukan anaknya yang berumur 17 tahun dalam kondisi cacat mental.
“Dikarenakan cacat mental, anaknya tidak bisa apa-apa. Anaknya juga tidak makan dalam 3 hari, kemudian kita juga amankan anaknya yang dalam kondisi masih hidup,” cakapnya.
Sedangkan suami korban sudah meninggal dunia bulan Januari yang lalu akibat Covid-19. Hal tersebut yang diduga menjadi pemicu korban untuk mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
“Suami korban kebetulan bulan Januari yang lalu sudah meninggal karena Covid-19. Biasanya mereka berdua yang melayani dan mengobati anaknya.
Mungkin itu salah satu pemikiran korban menjadi stres serta melihat anaknya seperti itu dan suaminya sudah meninggal, mungkin itu penyebab dari kejadian itu,” tukasnya.
“Saat ini kita sedang menunggu anaknya yang sedang kuliah di Padang. Apakah mayat ini dilakukan autopsi atau langsung dikuburkan oleh pihak keluarga. Saat ini jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara,” tutupnya.**
Editor : Nodi
Sumber : Cakaplah.com
