KABARLAH.COM, Pekanbaru – Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (STIFAR) Riau, yang dinaungi oleh yayasan Universitas Riau, menggelar kegiatan Yudisium XI, sebanyak 93 orang Sarjana Farmasi bertempat di Aula Serbaguna STIFAR Riau, Kompleks STIFAR Jalan Kamboja Kelurahan Simpang Baru kecamatan Bina Widya Pekanbaru. Selasa, (03/09/2024).
Ketua Frodi PSPA STIFAR, Apt. Ferdi Firmansyah, M.Farm dalam laporannya mengatakan bahwa lulusan PSPA ini adalah Yudisium yang ke XI, lulusan tahun akademis 2023-2024 sesuai dengan SK Ketua STIFAR No.1244.17.STIFAR.VIII.2024, tanggal 26 Agustus 2024, tentang Yudisium Profesi Apoteker ke-XI Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau pada semester genap tahun ajaran 2023/2024.
Ferdi Firmansyah menerangkan, ada tiga orang yang IPK nya 4, antara lain adalah pertama, Nurul Hasanah, NIM 2302080, lahir di Kijang jaya, 17-05-2000, dengan tanggal kelulusan 20 Agustus 2024.
Kedua, Rahma Maulida Fitri, NIM 2302084, lahir di Muara Nikum, 30 Juni 2000.
Sedangkan yang ketiga Shintia Dewi Putri, Nim 2302094, lahir di Pekanbaru, 08 Juni 1998 yang lulus pada tanggal 20 Agustus 2024.
“Ketiga lulusan ini meraih nilai tertinggi selama STIFAR Riau berdiri, yaitu IPK 4,” kata Ferdi.
Sementara itu, Ketua STIFAR Riau, Prof.Dr. Enda Mora, M.Farm dalam sambutannya mengatakan bahwa sebanyak 93 orang lulusan ini merupakan yang lulus dalam menempuh ujian kompetensi mahasiswa program profesi Apoteker Indonesia yang diberikan gelar Apoteker (Apt).
Enda menyebut, berdasar data yang ada bahwa lulusan PSPA STIFAR Riau tahun ini dengan keberhasilan 90 % dan angka kelulusan ini lebih tinggi dari angka kelulusan Nasional.
Sementara itu, Ketua PD IAI Riau Apt. Adrian Mulia, S.Farm, M.KM dalam sambutannya mengharapkan agar para lulusan tidak hanya mengandalkan ilmu-ilmu yang didapat dari bangku kuliah, tetapi yang lebih penting adalah juga senantiasa menambah ilmu di luar seperti memperbanyak pratek dan penelitian di lapangan.
“Teman-teman sejawat jangan hanya mengandalkan ilmu yang didapat di bangku kuliah, tetapi harus juga senantiasa menambah ilmu dari memperbanyak praktek dan penelitian, karena ilmu terus berkembang,” pungkasnya.
Ketua Yayasan Universitas Riau yang menaungi STIFAR Riau, Prof. Dr. Thamrin, M.Sc mengingatkan kepada para alumni STIFAR Riau yang di yudisium saat ini hendaknya senantiasa menjaga nama baik almamaternya.
“Sebagai salah seorang alumni diwajibkan selalu bekerja dengan baik dan benar, tegakkan kebenaran serta selalu menjaga nama baik almamater, jangan malah sebalik” tambah Thamrin.
Hadir pada kesempatan tersebut, selain Ketua PD IAI Provinsi Riau Apt. Adrian Mulia, S.Farm, MKM, juga Sekretaris Yayasan Universitas Riau, Dr. H. Jasril Hamzah, M.Si, Wakil Ketua I STIFAR Riau Dr. Apt. Husnawati, M.Si, Wakil Ketua II, Dr. Apt. Septika Sari,MPH, Wakil Ketua III Apt. Armon Fernando,M.Si, Ketua LP2M, Dr. Neni Primayanti, M.Sc, para Ketua-Ketua Lembaga, Kepala Perpustakaan, dan undangan lainnya.
(Dr. H. Jasril Hamzah, M.Si Tim media Keradjaan Airtiris Melayu Kampar/mitra STIFAR Riau).
Discussion about this post