KABARLAH.COM – Penting kita ketahui, masyarakat Indonesia banyak yang terserang penyakit stroke. Namun tidak perlu panik, karena untuk mencegahnya dapat dilakukan dengan rutin jalan kaki.
Mengapa dengan jalan kaki dapat mencegah risiko stroke, ini penjelasannya:
- Menurunkan tekanan darah
Jalan kaki membantu memperkuat jantung, sehingga dapat memompa darah dengan lebih efisien. Ini dapat menurunkan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko utama stroke.
- Mengontrol berat badan
Aktivitas fisik membantu membakar kalori dan menjaga berat badan yang sehat. Obesitas dan kelebihan berat badan meningkatkan risiko stroke.
- Meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL)
Jalan kaki dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL, yang membantu menghilangkan kolesterol jahat (LDL) dari arteri. Penumpukan kolesterol jahat dapat menyebabkan penyempitan arteri dan meningkatkan risiko stroke.
- Mengurangi risiko diabetes tipe 2
Jalan kaki membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengontrol kadar gula darah. Diabetes adalah faktor risiko lain untuk stroke.
- Meningkatkan kesehatan pembuluh darah
Aktivitas fisik membantu menjaga elastisitas dan fungsi pembuluh darah yang sehat, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya pembekuan darah atau penyumbatan yang dapat menyebabkan stroke.
Para ahli merekomendasikan setidaknya 150 menit aktivitas fisik intensitas sedang, seperti jalan cepat, setiap minggu untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang signifikan.
Kita bisa membaginya menjadi sesi-sesi yang lebih pendek, misalnya 30 menit hampir setiap hari dalam seminggu.
Jadi, teruslah berjalan kaki secara rutin! Ini adalah investasi yang sangat baik untuk kesehatan jangka panjang kita dan dapat membantu melindungi kita dari risiko stroke.