KABARLAH.COM, Pekanbaru – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru Muhammad Isa Lahamid, ST, MH mengimbau agar masyarakat kota pekanbaru untuk selalu siaga terhadap potensi banjir guna meminimalkan dampak banjir.
Disebabkan tingginya intensitas curah hujan dan meningkatnya debit sungai Siak. Bahkan sejumlah daerah di Provinsi Riau sedang terjadi banjir seperti di Inhil, Rohul, Kampar, Siak, Pelalawan. Dan di Provinsi tetangga seperti Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Utara (Sumut) dan Aceh.
Selain faktor alam, keterbatasan kapasitas drainase, pendangkalan saluran, serta berkurangnya kawasan resapan air turut berkontribusi terhadap terjadinya genangan dan banjir di sejumlah wilayah di Kota Pekanbaru.
Untuk mengantisipasi potensi banjir, Muhammad Isa Lahamid, mengimbau masyarakat Kota Pekanbaru untuk meningkatkan kewaspadaan di daerah yang berpotensi banjir, terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir, seperti di Kecamatan Rumbai, Bukit Raya, Payung Sekaki, Bina Widya, Tuah Madani, Marpoyan Damai, Tenayan Raya dan Sail.
”Kita berharap masyarakat mempersiapkan diri apabila banjir tiba, maka harus segera melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu untuk penanganan banjir, dengan menyelamatkan diri, keluarga, dan barang-barang penting di rumah masing-masing,” ujarnya.
Ia menekankan, agar masyarakat mempersiapkan diri lebih awal, dengan meningkatkan kesiapsiagaan, terutama di wilayah rawan banjir.
Langkah antisipatif seperti membersihkan drainase, menyiapkan tas siaga bencana, serta memantau informasi cuaca dan peringatan dini menjadi hal penting untuk mengurangi risiko dan dampak banjir. Partisipasi aktif warga diharapkan dapat mempercepat penanganan dan menjaga keselamatan bersama, baik persiapan finansial dan lainnya.
Apabila terjadi peningkatan debit air, warga diminta segera melapor kepada Ketua RT/ RW atau aparat setempat dan mengikuti arahan evakuasi demi keselamatan bersama. Tokoh masyarakat, Ketua RT dan RW diminta juga mempersiapkan diri dan mengedukasi masyarakat.
Selanjutnya, Pemko Pekanbaru diminta lebih mempersiapkan penanganan jika terjadi banjir, mengevakuasi, memberikan pelayanan cepat dan tanggap, menyiapkan tempat pengungsian, dapur umun dan mengambil langkah-langkah strategis untuk penanganan banjir.
“Pemko juga diharapkan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi Riau dan pemerintah pusat agar dapat dukungan, bantuan sehingga dapat melayani masyarakat dengan cepat ketika terjadi bencana banjir, serta menyiapkan fasilitas mumpuni, seperti perahu karet, makanan, dan perlengkapan lainnya,” tutupnya.
