KABARLAH.COM, Pekanbaru – Agresi zionis Israel di Palestina bertentangan dengan UUD 1945, pada pembukaan UUD 1945 alinea satu (1) bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan prikemanusiaan dan prikeadilan.
Hal itu disampaikan Anggota DPD RI / MPR RI asal Riau DR. (HC) H. Muhammad Gazali, Lc, dihadapan pengurus Ikatan Dai Indonesia (IKADI) se- Provinsi Riau, pada acara Sosialisasi MPR RI Empat Pilar Kebangsaan, bertempat di hotel Parma, Jalan Soekarno Hatta pekanbaru. Rabu, (22/11/2023).
Dikatakan pria yang akrab disapa Buya Gazali ini, bahwa sudah 47 hari palestina di bombardir oleh zionis israel, berdasarkan data dari Biro Media Otoritas Palestina di Jalur Gaza, Rabu (22/11), lebih dari 1.384 pembantaian yang dilakukan tentara penjajah israel, 7.000 laporan orang hilang, di antaranya Lebih dari 4.700 anak-anak dan wanita. Laporan orang hilang ini disebabkan korban kemungkinan masih terjebak di bawah reruntuhan atau belum dievakuasi di jalan-jalan atau belum diketahui nasibnya.
Lebih dari 14.532 orang meninggal dunia, di antaranya lebih dari 6.000 anak-anak dan 4.000 wanita, dan 205 personil medis gugur di antaranya dokter, perawat dan paramedis. 25 personil tim SAR dan 64 jurnalis gugur, 35.000 orang luka-luka, 75 persen di antaranya adalah anak-anak dan wanita. 102 kantor pemerintahan dan 266 sekolah hancur. 67 sekolah tidak beroperasi.
Lalu, 85 masjid hancur total dan 174 masjid hancur sebagian, serta 3 gereja rusak parah, 45.000 unit rumah hancur total dan 233.000 unit rumah hancur sebagian. 26 rumah sakit dan 55 pusat kesehatan berhenti beroperasi. 56 ambulan rusak.
Sementara, rumah-rumah sakit di Jalur Gaza juga diserang oleh zionis israel, khususnya Rumah Sakit Indonesia dan Rumah Sakit Asy-Syifa. Untuk kondisi kemanusiaan di Jalur Gaza semakin memburuk karena krisis kebutuhan pokok dan pangan.
“Kondisi ini sangat menyedihkan, dan menunjukkan kebiadaban zionis Israel dengan sengaja membunuh warga sipil di jalur Gaza bahkan menyerang rumah sakit, tindakan zionis Israel tersebut sudah bertentangan dengan UUD 1945 ” tutur senator Riau ini.
Ditegaskan Buya Gazali, bangsa Indonesia sebagai umat islam terbanyak di dunia, harus ikut andil dalam membantu rakyat Palestina untuk merebut tanah dan hak kemerdekaannya agar tak ada lagi penjajahan, sehingga bangsa-bangsa di dunia bisa hidup damai dan menjalankan kedaulatannya masing-masing.
