KABARLAH.COM, Siak – Upaya mencegah tindak perundungan (bullying) di sekolah terus digencarkan. Kelompok 79 KKN MAS Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Perawang mengadakan sosialisasi bertema “Stop Bullying: Mewujudkan Sekolah yang Aman dan Nyaman untuk Semua” di SMPN 3 Tualang, Kabupaten Siak, pada Rabu (6/8/2025).
Sosialisasi ini dilaksanakan secara langsung di dalam kelas dan menyasar siswa kelas VIII dan IX. Para mahasiswa KKN menyampaikan materi dengan gaya interaktif agar lebih mudah dipahami oleh remaja, meliputi: pengertian bullying, jenis-jenis bullying (fisik, verbal, sosial, hingga cyberbullying), tanda-tanda korban, serta dampak negatif bagi perkembangan mental siswa.
> “Kami ingin adik-adik SMP lebih sadar bahwa bullying itu bukan hal sepele. Ejekan, dorongan, bahkan komentar negatif di media sosial bisa sangat menyakitkan. Lewat kegiatan ini, kami berharap siswa-siswi SMPN 3 Tualang berani berkata STOP pada bullying dan selalu mendukung teman yang menjadi korban,” ujar Koordinator KKN MAS Kelompok 79, Farhan maulana.
Untuk menambah semangat, kegiatan diselingi dengan sesi tanya jawab, diskusi kelompok kecil, serta simulasi sederhana tentang bagaimana bersikap saat melihat teman di-bully. Hal ini membuat siswa lebih aktif dan mudah memahami pesan yang disampaikan.
Pihak sekolah menyambut positif kegiatan ini. Guru-guru berharap edukasi anti-bullying bisa menjadi bekal penting bagi siswa kelas 8 dan 9, yang sedang berada di usia remaja dan rentan terhadap pengaruh lingkungan.
Dengan adanya sosialisasi ini, KKN MAS Kelompok 79 menegaskan bahwa menghentikan bullying adalah tanggung jawab bersama. Dukungan dari guru, orang tua, dan teman sebaya menjadi kunci terciptanya lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari perundungan.
