KABARLAH.COM, Pekanbaru – KOPRI PC PMII Kabupaten Meranti menggelar kegiatan Sekolah Islam Gender (SIG), yang dibuka secara resmi oleh IKA PMII PC Kepulauan Meranti, sahabat senior Syukron Darsyah, M.Pd.I.
Dalam sambutannya, Syukron Darsyah menyampaikan, bahwa perempuan harus mempunyai ruang untuk berekpresi sehingga bisa menyampaikan argumen dan aspirasinya.
Menurutnya, wadahnya sudah dibuat oleh KOPRI PC Meranti yaitu dengan melaksanakan SIG, tentu harapan ini yang selalu PMII tanamkan kepada para kader PMII itu sendri.
Kegiatan pengkaderan SIG, dilaksanakan di gedung Afifa jalan Banglas pada hari Kamis dan Jum’at pada tanggal 14-15 November 2024.
Sementara, Ketua KOPRI PKC PMII Riau Meta Ratna Sari memberikan semangat dan bergerak terus untuk sahabati-sahabati KOPRI Kepulauan Meranti. Kami menyampaikan apresiasi telah sukses menyelenggarakan SIG perdana.
KOPRI PKC PMII Riau mendukung setiap Kaderisasi yang diselenggarakan oleh setiap KOPRI di Riau.
Indri Yani selaku Wakil Ketua III mewakili KOPRI PKC PMII Riau yang turut membersamai pelaksanaan SIG hingga akhir. Menyampaikan meterinya tentang “Citra Diri Kader Kopri”.
Indri Yani menjelaskan bahwa kader putri PMII harus tampil berbeda di era ini, tapi tidak meninggalkan Nilai Dasar Pergerakan (NDP) dan Nilai Kader KOPRI (NKK). Harus berani jadi rool model untuk KOPRI dan orang lain sehingga citra diri KOPRI pada dirinya sendiri akan muncul di dalam dirinya.
Ketua KOPRI PC PMII Meranti menyampaikan, SIG ini merupakan kegiatan yang perdana untuk pengkaderan di PMII, dalam hal ini KOPRI harus berkelanjutan, supaya muncul estafet atau generasi penerus lainnya.
“Harapan saya setelah ini untuk sahabati-sahabati yang mengikuti SIG, jangan habis SIG habis pula semangatnya. Semangat berproses, terus kembangkan diri sesuai dengan masing- masing kemampuan sahabati-sahabati sekalian,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana SIG, mengucapkan terima kasih kepada tamu undangan dan peserta SIG, pada hari ini telah terlaksana SIG ke I di Kabupaten Kepulauan Meranti dengan 17 orang peserta dari Komisariat STAI Nurul Hidayah.
Ia berharap semoga dengan adanya Sekolah Islam Gender ini dapat menjadikan anggota dan kader PMII Meranti menjadi kader-kader yang berkualitas sesuai yang dicita-citakan organisasi PMII itu sendiri, dan dapat mendorong peran aktif pada pemberdayaan perempuan dalam berbagai bidang.
Kegiatan ini dihadiri oleh narasumber dari berbagai bidang keahliannya untuk menyampaikan ilmu kepada para peserta SIG, dengan 7 materi.
Para peserta SIG mengikuti setiap rangkaian pengkaderan hingga dinyatakan lulus sebagai kader Mudrik PMII.
