KABARLAH. COM, KUANSING – Pendirian Ritel Alfamart di Desa Pasar Baru Kecamatan Pangean tuai pro dan kontra di kalangan masyarakat Kecamatan Pangean, informasi pendirian Ritel Alfamart itu cepat menyebar luas dikalangan masyarakat, bahkan sempat menjadi perbincangan hangat di Group WhatsApp Urang Pangian.
Ternyata tidak hanya dari sebagian kalangan masyarakat saja yang melakukan penolakan, kali ini pendirian Ritel Alfamart itu mendapat penolakan dari Ikatan Pemuda Pelajar Pangean-Pekanbaru (IPPERPA), penolakan itu mereka dasari karana mereka menilai pendirian Ritel Alfamart itu hanya akan membawa dampak buruk untuk masyarakat, terkhusus pedagang kecil di Desa Pasar Baru.
“Saya katakan dengan tegas, Ikatan Pemuda Pelajar Pangean-Pekanbaru (IPPERPA) menolak untuk pendirian Ritel Alfamart tersebut, karena ini nantinya akan berdampak buruk kepada masyarakat, khususnya pedagang kecil di Desa Pasar Baru, “Ucap Fauzan Al Azima selaku ketua umum IPPERPA saat dimintai keterangan melalui Via WhatsApp, Jumat (27/10/2023)
Dikatakan Fauzan di Desa Pasar Baru itu banyak terdapat warung-warung kecil milik masyarakat, dengan hadirnya Ritel Alfamart di Desa Pasar Baru nantinya akan membuat warung kecil itu pasti akan kalah saing.
“Kita lihat saja di Desa Pasar Baru banyak masyarakat pemilik warung kecil, tentu dengan berdirinya Ritel Alfamart ini membuat warung-warung kecil milik masyarakat itu nantinya akan kalah saing dalam penjualan. Dapat kita lihat disetiap Kecamatan-kecamatan yang ada di Kuansing ini, dengan berdirinya Ritel Alfamart ini warung kecil bahkan sampai dibuat gulung tikar, “Ucap Fauzan menjelaskan penolakannya.
Lebih lanjut Fauzan menyebutkan, pihak pemerintahan harus lebih memperhatikan warung-warung kecil milik masyarakat, pemerintah jangan membunuh perekonomian masyarakat dengan cara meloloskan untuk pendiriannya.
“Dalam rangka meningkatkan perekonomian untuk mewujudkan kemandirian bagi masyarakat, seharusnya pemerintahan tingkat Kabupaten, tingkat Kecamatan sampai tingkat Desa harusnya mengutamakan warung-warung kecil milik masyarakat ini. Namun jika pihak pemerintahan sendiri yang membantu meloloskan pendiriannya, artinya pemerintah sendiri yang membunuh masyarakatnya, “tutup Fauzan kesal.[]
Discussion about this post